Siswandi
JEMBER - Upaya pencegahan penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK) yang mewabah saat ini menyerang hewan ternak warga terutama hewan berkuku belah, disamping terus melakukan sosialisasi langkah antisipatif, Koramil bersama aparat terkait juga melakukan pendampingan vaksinasi oleh petugas Puskeswan.
Seperti yang dilakukan di Desa Kepanjen pada Selasa 25/10/2022, Babinsa Sertu Muadi melakukan pendampingan vaksin terhadap 216 ternak warga, dengan vaksinator dari Puskeswan Kencong.
Menurut Danramil 0824/20 Gumukmas, Kapten Chb Hadi Windoko, pelaksanaan vaksinasi tersebut merupakan bagian dari perluasan vaksin dalam mencegah penyebaran virus PMK.
Pada pelaksanaannya tadi, terdapat 216 ekor ternak yang divaksin terdiri dari 153 ekor sapi, 47 ekor domba dan 16 ekor kambing. Jelas Danramil.
Sementara itu salah satu warga peternak sapi Misnadi 53 tahun warga Desa Kepanjen Dusun Panggil melati, saat kami wawancarai menyampaikan terima kasih dengan dilakukannya vaksinasi ini, sehingga ternaknya memiliki ketahanan menghadapi serangan wabah PMK.
Saya juga berterima kasih karena sering mendapatkan kunjungan Babinsa yang menyarankan agar selalu waspada dengan menjaga kebersihan kandang, menjaga kesehatan ternak dan lain-lain. Jelas Misnadi.
Menyikapi kegiatan tersebut Dandim 0824/Jember Letkol Inf Batara C Pangaribuan menyatakan, bahwa pencegahan yang paling ampuh adalah kesadaran masyarakat untuk selalu waspada terhadap ancaman wabah PMK.
Untuk itu kita memerintahkan jajaran untuk bersinergi bersama unsur terkait terus melakukan sosialisasi kepada peternak di wilayah desa binaannya masing-masing. Jelas Dandim 0824/Jember. (Siswandi)
